(Mr. Hs. M. Irfa’i Nahrawi an-Naqsyabandie, al-Hajj Qs)
Dalam dinginnya malam kuberdiri
Di atas rimbunnya semak
Kuratapi nasib ini
Dalam cahaya purnamaMu
Kupikul kerinduan untuk mengadu di hadapanMu
Kenapa kudustakan Rosul kekasihMu
Kutergelincir menyekutukanmu
Desak kehidupan melupanku padaMu
Kudewakan harta, kupertuhan hawa
Dalam penjara dosa
Di gelap kebodohan kumenangis
Kuterkapar dalam genangan air keruh
Kedengar petir langitMu
Kemurkaanmu pasti hamba tak berdaya
Soraya terbenam dalam terangnya hari
Kenapa aku tak melihatMu
Engkau tak ciptakan aku buta
Tanpa arah pasti
Aku ikuti sangka dan pesona
Menatap moleknya dunia
Aku terjerambab dalam kubang nista
Kubang dusta, kedustaanku pada diriku
Tuhan….engkau selalu muncul di setiap ujung langkahku
Kenyataan berbisik setiap cita hanya milikMu
Pahit manis bumi dan langitMu
Upah karya dan perbuatan hamba
Ya alllah…ijinkan hamba
Bersujud mengabdi…
Menadah ….ampunan dan kasih sayangMu
1 komentar:
Subhanalloh.. indah sekali syair lagu ini..
Posting Komentar